Rooney Dilarang Nyetir Selama 2 Tahun Ke Depan, Coba di Indonesia Seperti Ini

Akibat nyetir sambil minum, Wayne Rooney, mantan striker Manchester United yang balik lagi ke Everton harus menerima hukuman dari pengadilan Inggris. Hukuman yang diterima Rooney-pun tidak tanggung-tanggung, yaitu dilarang menyetir mobil selama 2 tahun ke depan serta menjalani kerja sosial melayani masyarakat selama 100 jam dalam 12 bulan ke depan! Hukuman ini memang harus dijatuhkan karena Rooney telah 3 kali nyetir sambil minum...

Rooney dilarang nyetir mobil selama 2 tahun

Ediyaannn bukan?

"Hanya" karena minum sambil nyetir, hukumannya bisa dibilang berat sekali. Inilah hukum yang benar-benar melindungi, baik bagi si driver atau pengguna jalan lain. Minum, apalagi sampai mabuk dan mengemudikan mobil tentu saja sangat berbahaya, karena sudah banyak kecelakaan yang diakibatkan oleh hal seperti ini.

Coba saja di Indonesia peraturan begini benar-benar dijalankan dan ditegakkan, wuihhh bakal adem jalanan di Indonesia. Misalnya melanggar rambu lalu lintas dihukum 1 tahun tidak boleh nyetir atau riding, ngebut dilarang nyetir atau riding 3 tahun, dan lain-lain. Dijamin bakalan sepi jalanan wkwkwk...

Dan bagi Rooney, iapun menerima hukuman ini dan menyampaikan penyesalannya kepada fans dan masyarakat luas melalui akun Facebook miliknya.

“Menyusul sidang pengadilan hari ini saya ingin meminta maaf secara terbuka untuk kelalaian saya saat mengemudi saat berada lebih dari batas legal. Itu benar-benar salah. Saya sudah meminta maaf kepada keluarga saya, manajer dan chairman saya dan semua orang di Everton FC. Sekarang saya ingin meminta maaf kepada semua fans dan semua orang yang telah mengikuti dan mendukung saya sepanjang karir saya. Tentu saya menerima hukuman pengadilan dan berharap saya bisa membuat perubahan melalui pelayanan masyarakat saya,” tulis Rooney.

Salah satu mobil Rooney di dekat Goodison Park

Dan dengan hukuman ini, otomatis Rooney tidak akan bisa menyetir mobil-mobil mewahnya, antara lain BMW i8 dan Range Rover Overfinch. Sayang ya...