Tesla Dituntut Atas Kecelakaan Fatal Model X Terkait Autopilotnya

Tesla memiliki impian yang sangat besar untuk menggantikan "pengemudi" dan menjadikan mengemudi sebagai sebuah kenangan. Sayangnya sistem autopilot yang dikembangkan Tesla untuk mobilnya belum sempurna, dan mengakibatkan salah satu kecelakaan fatal.
Tesla Model X yang Hancur akibat Tabrakan
Tesla Model X yang Hancur akibat Tabrakan
Kecelakaan fatal tersebut terjadi pada bulan Maret tahun lalu, tepatnya 23 Maret 2018 yang menyebabkan Walter Huang, penegmudinya tewas. Setelah sekitar 1 tahun,keluarga Huang memutuskan untuk menggugat Tesla karena kecelakaan Huang dianggap sebagai kesalahan Autopilot Tesla.
Kecelakaan Tesla Model X milik Huang
Kecelakaan Tesla Model X milik Huang
Diketahui, Huang saat itu mengemudikan Tesla Model X di Mountain View, California saat kecelakaan. Dalam gugatannya, sistem autopilot Tesla Model X yang dikemudikan Huang membawa mobilnya ke arah kiri di persimpangan exit jalan utama (gore area) dan menabrak pembatas jalan. Kecelakaan makin parah karena ternyata crash cushion (bantalan untuk mengurangi dampak kecelakaan) sudah rusak karena ditabrak Toyota Prius sebelumnya (12 Maret 2018).
Gore Area
Gore area
Menurut laporan yang dikeluarkan NTSB (Badan Keselamatan Trasportasi Amerika), kecelakaan ini terjadi pada kecepatan 71 mph (114 kmh). Sebelum kecelakaan, Model X telah memberikan peringatan visual 2 kali dan peringatan suara 1 kali agar pengemudi kembali memegang stir untuk mengendalikan mobil. Semenit sebelum kecelakaan, sensor mendeteksi bahwa tangan telah menempel di stir selama 34 detik dan dalam 6 detik sebelum kecelakaan, tangan tidak terdeteksi berada di stir.
Kecelakaan Tesla Model X milik Huang
Kecelakaan Tesla Model X milik Huang
8 detik sebelum tabrakan, mobil tercatat melaju dengan kecepatan 65 mph (104 kmh) dan sedetik kemudian, sistem autopilotnya membawa mobil ini ke arah kiri mengikuti mobil di depannya. 4 detik sebelum kecelakaan, model X ini tidak lagi mengikuti mobil di depannya dan mulai menambah kecepatan karena cruise control disetting 75 mph (120 kmh). Model X ini kemudian menabrak pembatas jalan tanpa pengereman dan mengakibatkan Walter Huang tewas.

Selain menuntut Tesla, keluarga Huang juga menuntut pemerintah California karena ketidakmampuannya untuk segera memperbaiki crash cushion yang diduga memperparah dampak kecelakaan Huang.

Sumber : Carscoops

Post a Comment

2 Comments

  1. Kadang mikir, kalau udah gini klaim asuransinya lebih gampang atau lebih sulit yak?

    ReplyDelete
    Replies
    1. kalo di amerika kabarnya sih tidak terlalu sulit

      Delete